Pengaruh Strategi Pelaksanaan Teknik Tutorial Menghardik terhadap Kemampuan Mengontrol Halusinasi Dengan dengan Media Audio Visual di RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah

ABSTRAK

Pengaruh Strategi Pelaksanaan Teknik Tutorial Menghardik terhadap Kemampuan Mengontrol Halusinasi Dengan dengan Media Audio Visual

di RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah

1 Sri Suyani, 2 Samsul Arif Priyanto3, Istiyanta, 4 Purnomo., 5 Joko Arifin Budiyana

Latar belakang : Pasien dengan skizofrenia 70 % mengalami halusinasi pendengaran. Halusinasi pendengaran adalah peristiwa internal yang melibatkan kognisi, yang dirasakan individu. Dampak dari halusinasi adalah kehilangan kontrol diri yang mengakibatkan perilaku yang destruktif yang bisa berupa tindakan percobaan bunuh diri, melukai orang lain dan lingkungan. Upaya yang dilakukan untuk mencegah perilaku destruktif diperlukan  kemampuan dalam mengontrol halusinasi teknik tutorial menghardik dengan media audiovisual yang dengan mudah membantu pasien dalam meningkatkan kemampuan memahami dan mempraktekkan teknik menghardik.

Tujuan: Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian teknik tutorial  menghardik terhadap kemampuan mengontrol halusinasi pasien yang mengalami halusinasi dengar dengan media audio visual.

Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan rancangan one group pretest posttest  without control. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling, jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 16 responden. Instrumen yang digunakan adalah lembar cheklist. Analisis penelitian menggunakan Uji Wilcoxon.

Analisa Hasil & Diskusi: “Hasil penelitian ini diperoleh bahwa sebesar 100 % pasien mampu mengontrol halusinasi dengan p-value 0,000 yang artinya ada pengaruh pemberian teknik tutorial menghardik terhadap kemampuan mengontrol halusinasi pendengaran dengan media audio visual di RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah.

Kata-kata kunci :“ Teknik menghardik, kemampuan mengontrol halusinasi, halusinasi pendengaran.

  1. Kepala RuangHelikonia
  2. Kepala Ruang Dewandaru
  3. Kepala Ruang Flamboyan
  4. Kepala Ruang Edelwis
  5. Perawat Pelaksana Ruang Flamboyan